Dalam dunia kelistrikan
ada banyak sekali istilah, salah satunya adalah istilah untuk menyebut satuan
besaran listrik. Seperti volt ampere dan watt. Namun apa itu sebenarnya volt,
ampere, ohm dan watt, anda bisa melihat pengertian singkat dibawah ini agar
anda bisa lebih paham mengenai istilah dalam dunia kelistrikan ini
Volt
Volt itu adalah satuan
besar tegangan listrik, didalam lambang internasional ukuran volt ini biasanya
di gambarkan dengan lambang V
Ampere
Ampere adalah satuan
besar arus listrik yang mengalir dari kutub positif ke kutub negatif
Watt
Watt adalah satuan daya
listrik didalam lambang internasional watt dilambangkan dengan huruf W, jadi
bisa dinyatakan kalau watt itu adalah satuan besaran listrik yang ada,dan
besaran listrik ini
dinamakan sebagai voltase
Ohm
Ohm itu adalah satuan
hambatan listrik biasanya dilambangkan dengan lambang Ω
Nah
setelah melihat pengertian dari beberapa istilah ini, sekarang kita akam menuju
ke kembahasan pokok kita sekarang ini megengenai perbedaan volt ampere, ohm dan
watt yang mungkin belum anda ketahui sebelumnya. Untuk mengetahui perbedaan
Volt, Ampere, Ohm Dan Watt mari kita aplikasikan sistem listrik ini dalam
sebuah pipa air, apabila anda memiliki satu buang toren atau tangki air yang
terhubung dengan pipa untuk mengairi rumah, maka jika anda meningkatkan tekanan
didalam tangki air anda maka akan membuat air yang keluar menjadi semakin
kencang, dan hal ini sebenarnya sama saja dengan sistem di listrik apabila
voltase meningkat maka akan membuat listrik semakin kencang juga.
Lalu
apabila anda memperbesar diameter selang yang tadi maka yang terjadi adalah
akan semakin banyak air yang mengalir di selang tersebut dan hal ini sama saja
dengan penurunan resistensi didalam sistem kelistrikan yang bertujuan untuk
meningkatkan aliran arus listrik. Jadi bisa kita tarik kesimpulan jika watt itu
sama saja dengan dengan besaran air yang
ada dalam toren atau bak penampungan, sedangkan volt itu sama saja dengan
tekanan air yang mengalir, sedangkan ampere itu adalah satuan besaran air yang
mengalir dari pipa, kemudian ada ohm yang berfungsi untuk menghambat ampere
yang mengalir sehingga keluarnya aliran listrik tidak terlalu besar ketika
kebutuhannya sedikit.
Jadi
4 satuan itu berbeda satu sama lain
namun memang semuanya saling bekerja sama dengan baik untuk bisa mengalirkan
aliran listrik sesuai dengan kebutuhan yang ada, dan memang ada beberapa rumus
yang digunakan untuk menghitung aliran listrik ini seperti rumus hambatan,
rumus muatan listrik, dimulai dengan VA (Volt Ampere), jika ingin menghitung
berdasarkan hukum Ohm.
V = I.R (tegangan = arus
x resistansi)
P=V.I (daya = tegangan x
arus)
P=I^2.R (daya = Arus
kuadrat x Resistansi)
Satuan
daya disini satuannya bisa VA (Volt Ampere) atau watt. disini lah muncul
pertanyaan, apa bedanya Volt Ampere dan watt. Watt adalah daya yang dibutuhkan oleh
beban. Seangkan Volt Ampere bisa dikatakan daya yang disupply oleh sumber daya.
jika kita teliti dengan peralatan elektronik, khususnya UPS. pada UPS biasanya
tertera 750VA. bagi orang awam ,tentunya VA disamakan saja dengan Watt, yang
berarti UPS ini mampu mensupply daya 750VA atau 750 Watt, tapi nyatanya tidak
seperti itu.
VA
adalah daya semu Watt adalah daya semu di kali faktor daya. faktor daya itu
kurang dari satu (<= 1) coba, di cek pada UPS, apakah tertera berapa power
factor atau faktor dayanya. jika tertera, maka beruntunglah, anda tinggal
konversi VA ke Watt, dengan cara Watt = VA x Power Factor. sebagai contoh,
anggaplah UPS 750VA memiliki power factor 80% maka Watt = 750 x 80% = 600watt.
jadi UPS ini hanya mampu mensupply beban 600watt. jangan sampai UPS ini
digunakan untuk beban 750 watt, karena UPS nya tidak akan mampu supply daya.
kunci utama untuk mengetahui konversi Volt Ampere ke Watt atau sebaliknya adalah power factor.
power factor untuk beban resistif seperti lampu (dengan filamen), setrika,
kompor listrik memiliki faktor daya = 1. power factor untuk beban kapasitif dan
induktif < 1, tergantung besarnya kapasitansi atau induktansinya. contoh
beban kapasitif dan induktif adalah komputer, motor listrik.